Saturday, August 15, 2015

Cerita klasik pernikahan era 1950-1960

CERITA KLASIK PERNIKAHAN ERA
1950-1960an
post by thio aliens



maaf nih guys,,,postinganya saya delete,,hehehe,,,maklum ada yang ...:>????////";';']]][.>,>" gtu deh..
hehehehe...tapi tetep semangat nih
apalagi ini malam minggu...buat yang ngejomblo nih,,,eehh,,,pilih kasih yah,,,ngak jadi deh,, yadah buat para pembaca semua nih yang setia dengan postingan ane,,,hehehehe...
tak apalah percaya diri namanya juga anak blogger baru..maklum kesentok dikitlah harap di maklumin,,,hehehe..eehh,,,bicara terus nih ntar postinganya ngak kelar kelar nih,,hehehe,,,ohya nih guys,,kali ini q mo tuangkan cerita tadi siang nih habis ngobrol ma orang tua tua alias sepuh,,ya namanya juga udah 65 tahunan lah,,,jadi kepingin tertawa nih denger crita orang orang dulu apalagi kalw ceritanya pas waktu mereka masih remaja,,dan juga sedikit tragis juga ada yang di jodohkan..nah dri  pada bolak balik baca kata-kata ane yang ngak jelas nih yuuk kita baca critanya berikut:

Era tahun 1963

Yaa,,,kala itu q masih kecil sekitar umur 12 tahunanlah kalau umuran sekolah skitar kelas 6 sd ya waktu itu q tak kenal yang namanya pendidikan,,
hmm,,,itulah aku yang masih tak tau apa-apa yang aku tau adalah maen dan makan,,,

"Dar dar" pangil ibu kepadaku,,yaa itulah sebutan ibuku kepadaku,,,seraya aku pun kaged karena saya sedang asyik-asyiknya bermain bersama teman-temanku..aku pun langsung bergegas menghadap ibuku..
tanya aku:"ada apa bu??"
ibu: tuh ada tamu,,
dalam hati pun bartanya tanya "tamu siapa"...akupun langsung bergegas ke ruang tamu..
dan,,,di situ ada seorang lelaki bersama orang tuanya,,,dan kami pun duduk setelah ibu di belakangku datang...dan kami duduk dan mengobrol,,namun di situ aku mulai curiga dan diam di situ,,,karena masih anak kcil aku pun hanya mendengarkan mereka berbicara panjang lebar..kemudian mereka berpamitan utuk pergi.

dag dig dug....suara jatung ku pun mulai terasa berat setelah mendengar kan perbincangan mereka..yaa kala itu sangat takut sekali..karena di usia yang masi kecil mereka sudah menjodohkan ku,,
hmm mungkin kala itu perjodohan sudah tidak asing lagi,,apalagi mereka mereka (perempuan) yang masih kecil perjodohan /pernikahan di usia dini sudah tak asing lagi terdengar karena kebanyakan mereka yang meiliki gadis sellu menjodohkanya karena sudah teradisi turun temurun,,bahkan awal pernikahan pun walaupun sudah berstatus istri mereka tidak tidur seranjang,,,yaa namanya juga masih kanak kanak,,,hmmm orang tua mereka seperti orang tua ku juga tidak memperdulikan umur karena umur bisa di majukan di dlam buku nikah,,,yaa waktu itu serba mudah tak ada kata susah,,,namun hanya cari makanlah yang susah,,seperti pada kisahku ini,,setelah aku mengetahui dan kedua orang tua kami setuju akhirnya aku pun di nikahkan oleh kedua orang tua kami,,kami pun melangsungkan pernikahan,,ya tak ada pesta seperti jaman sekarang,,waktu itu serba sederhana,,hnya akad nikah urus ke kelurahan sudah resmi..

tak sampai di situ,,awal nikah pun ada yang lucu...hehehehe yaa karena sangking kanak kananya q,,aku pun tak tau harus berbuat apa,,dan akupun tetep seperti anak-anak lainya bermain dan tak mengurusi suamiku kala itu,,yaa tidur pun tidak bareng karena q masih asing dengan suamiku kala itu akupun janrang mengobrol dengan suamiku aku hanya bermain bermain bersama teman teman lainya..dan suamiku mengerjakan rutinitas seperti biasanya pergi kerja dan pulang,,,dan setelah hampir 3 bulan kedua orang tua suami aku atau mertua aku datang kerumah dan menanyakan kabar anaknya,,,dan keadaan sebenarnya pun di omongkan,,,yaa kala itu aku masih belum menerima keberadaan suamiku,,
saat kedua orang tua mereka dan orang tua saya berbincang bersama suami aku,,tak sengaja aku menguping dari bilik pagar..yaa maklum kala itu pagarnya masih menggunakan bambu jadi suaranya terdengar cukup jelas di telingaku

bisik mertuaku kepada suamiku dan juga orang tuaku

mertua:"to to gimana si dar menurut kamu bisa di ajak barengan ngak?"
suamiku:"yaa gitulah..masih belum mau sama aku"
saut ibuku:"gimana kalau kita cari orang pintar biar mau??"
mertua:"oh kalau sidar belum mau sama kamu,,gampang kox caranya ,,ntar besok aku kesini lagi"

dan hari berikutnya mertua saya pun datang entah apa yang di bawa,,mereka seperti biasa ngobrol di ruang tamu..dan aku pun mencoba mendengarkan lagi..dan terdengar mereka akan menyuruhku meminum minuman yang di bawa tadi mungkin sepengetahuanku itu dari orang pintar

dan pada hari ituaku pun maen samapai petang yaa karena aku tau pasti ada apa apa dengan ku makanya aku pulang bermain sampai petang sore..yaa aku pun di suruh minum segelas air namun aku menolaknya karena aku tau asal usul air itu

singkat cerita,,entak mengapa tiba tiba aku menjadi kasihan pada suami aku,,yaa mungkin hari hari sebelumnya suamiku sempat memangilku untuk meniupkan api di sebelahya yaa tiba tiba suamiku bakar daun kering ..dan aku di suruh meniupnya,,mungkin karena faktor itu aku menjadi suka dan seakan menjadi perhatian kebapa suamiku,,mungkin karena sering bersama melihat dalam satu ruma jadi jadi tertarik apalagi ia selalu memberi apa yang aku ingin,,nah hari hari berikutnya kami pun selalu pergi bersama sama,,dan aku makin tak malu lagi dengan suamiku..
ya itulah kisah cinta ku,,kisah perjodohn dengan suamiku,,namun mungkin itu sudah takdirku bersama suamiku walau seblumnya aku masih anak kecil namun dengan kesabaran suamiku menerimaku kamipun hidup sejahtera berdua,,dan suamiku kini telah tiada,,sudah sepuluh tahun suda ia kembali kesang pencipta,,

hehehe,,,gimana guys ceritanya seru ngak,,miris bukan,,anak kecil sudah di nikahkan di jodohkan pula,,namun mereka hidup langeng guys yaa karena mereka nika karena awalnya positif guys,,ngak ada kata pacaran,,,ngak seperti zaman sekarang,,,wuuuihh,,beda banget,,,apalagi pacaran anak jaman sekarang saya sebut udah gila,,,over,,,,alhasil banyak yang punya anak namun tak punya suami,,,pada kumpul keboo,,,iiiihhh,,amit amit,,,namun itulah waktu selalu berputar,,dan zaman pun ikut berubah,,,di ambil positifnya ya guys,,,cerita di atas,,,
trimaksih








Wednesday, August 5, 2015

Dalam bait curhatmu

kini ia telah pergi
post by thio aliens

ku sambut  pagi ini dengan hati
mana kala tawa canda kian pergi
ku coba merelakan diri
seperti yang terungkap dalam bait ini
menahan diri
hingga pagi nanti tak seperti ini
apalah arti hidup ini 
kini ia telah pergi
menjauh dari diri ini
sesuai dengan kemantapan hati
ku rela ia pergi




dalam bait curhatmu
post y thio aliens

aku telah menerima curhatmu

dimana letak lukamu
dimana sedihmu
dimana keraguanmu
dimana kegundahanmu
aku telah tau
betapa bercampurnya isi dalam curhatmu
betapa aku ikut dalam cerita isi hatimu
betapa pilunya isi dalam hatimu
sungguh ikut bersertanya diriku setelah tahu akan hal itu
namun apalah daya diriku
dan bukan bagian dari skenario crita hidupmu
hanya bisa memberi saran untukmu
lakukanlah apa yang ada di dalam hatimu
percayalah akan takdirmu
percayalah akan niat yang ada di dalam hatimu
percaya itu
pasti Tuhan akan menemukakan jalanmu
percayalah itu


hanyut dalam kesedihanmu

post by thio aliens

smua tentang dirimu aku mulai tahu

betapa rapuhnya dirimu
terutama jiwamu
kau beri semua yg belum pasti kau mau
namun kau rela akan hal itu
hingga tangis mulai membasahi pipihmu
kaupun mengebu ngebu akan hal itu
namun kau tetap rapuh akan hal itu
mungkin ini adalah takdirmu
dimana kau risau akan hal itu
perlu kau tau
usahakanlah selalu carilah yg  terbaik untukmu
walaupun kau telah ragu akan hal itu
percayalah itu
sesuai ucapanku,karena masih ada waktu
waktu dimana cari takdirmu
janganlah kau slalu menangis dalam hatimu
karna akan membuat mu makin layu
dan akhirnya membisu
hingga ujungya berakhir terpaku



selagi bisa merayu walaupun tak isa di rayu

post by thio aliens

bicaralah dengan syadu

keluarkanlah semua syairmu
bicaralah dengan merdu
keluarkanlah semua kharismamu

lambat laun pasti tertipu menuruti apa yang kau mau

pastikan hal itu
walaupun ia dengan kerasnya menentang hal itu

karena smua ada di perkataanmu, gerakanmu dan welas wajahmu

smua itu adalah daya tarikmu
modalmu untuk perjuanganmu